Apa jadinya jika di siang bolong di acara pesta kawin anak kepala dusun, seorang bernyanyi lagu Pelangi Di Matamu milik Jamrud?
Bisa dipastikan suasana akan sangat membosankan, yang siksa adalah keluarga besar kedua mempelai, ibu-ibu, mama rampa yang sudah menyiapkan lagu Via Vallen, Ayu Ting-ting, atau setidaknya Evi Tamala sedari pagi tadi.
Kondisi ini mirip dengan politik nasional hari ini. Narasi politik kian hari kian membosankan. Tidak asik, jauh dari kata seru, dan rendah kadar lucunya.
Oposisi membangun narasi yang sama sekali tidak menyentuh pokok masalah. Sementara yang pro pemerintah tak kalah Oon-nya, berdiri gagah dengan logika counterattack yang sayangnya juga bergoyang seiring lagu Jamrud tadi.