Tuesday, June 26, 2012

JAZZ: Belajar, Memahami, Menikmati


Rumit. Susah dicerna. Kacau. Tidak harmoni.

Itulah kesan pertama saat saya mendengar music Jazz di TVRI pertengahan hingga akhir tahun 90-an. Kesan yang mungkin juga dirasakan banyak orang saat mendengar musik ini pertama kali. Sekerumun pemain musik dengan setelan jas resmi tampil membawakan musik yang tak masuk diakal, parahnya lagi biasanya tanpa penyanyi. Kekacauan bahkan bertambah saat mereka menghadirkan penyanyi.

Saya pun berkesimpulan bahwa orang-orang yang mengaku menyukai musik Jazz, hanyalah orang yang sok eksklusif, sok mengerti musik, dan sok memiliki selera musik tinggi. Padahal mereka sendiri tak mengerti musik itu. Dan memang musik Jazz itu tak bisa dimengerti, pemainnya hanya sekumpulan orang yang mungkin gila sehingga antara satu alat musik dengan yang lain tidak harmoni.

Thursday, June 21, 2012

Tetap Sama, Tetap Indah


Siang ini terasa begitu pengap, meski siang sebelumnya juga seperti ini. Aku dan teman-teman duduk di taman kecil, tempatku setahun terakhir menghabiskan lebih dari separuh hari-hariku. 

Satu gelas kosong air mineral dingin baru saja ku buang. Isinya cukup membuat tenagaku kembali pulih.