Masih ingat 2014 kemarin?
Itulah tahun
pertarungan politik paling panas sejak pemilihan langsung presiden sepuluh
tahun sebelumnya. Bahkan suhu panas sudah berlangsung sejak 2013. Saling serang
antar kedua pendukung yang head to head
tak terhindarkan. Amunisi terlarang pun keluar: isu SARA yang dibungkus HOAX.
Sudah SARA,
HOAX pula.
Atas nama
KEKUASAAN, masa depan keutuhan bangsa, sadar atau tidak, sedang dipertaruhkan
saat itu. Isu ini sangat sensitif
dan bisa memicu konflik berkepanjangan yang sulit untuk diredupkan, olehnya isu SARA menjadi senjata terlarang dalam demokrasi seperti di Indonesia.